
Virus adalah makhluk hidup terkecil yang
ditemukan saat ini dengan ukuran 25-250 nanometer (1 nanometer = sepersejuta
milimeter). Dikarenakan ukurannya yang amat kecil, virus tidak dapat terlihat
dengan mikroskop cahaya dan hanya dapat diamati dengan mikroskop beresolusi
tinggi, seperti mikroskop elektron.
Struktur virus lebih sederhana jika
dibandingkan dengan makhluk mikroskopis lainnya, seperti bakteri, kapang,
ataupun kamir. Virus umumnya mengandung materi genetika berupa DNA (asam
deoksiribonukleat) atau RNA (asam ribonukleat) dan tidak pernah keduanya, yang
terbungkus dalam suatu protein serta kadang-kadang lipida. Virus tidak memiliki
organ atau struktur untuk metabolisme. Oleh karena itu, virus harus meminjam
dengan cara hidup menumpang pada makhluk hidup lainnya.
Dikarenakan harus menumpang pada makhluk
hidup lainnya, virus dikatakan bersifat parasit mutlak (obligate parasite),
yang artinya hanya dapat hidup pada jaringan atau sel yang hidup. Jadi, virus
hidup dengan baik pada daun tanaman hidup, misalnya. Akan tetapi, jika daun
tersebut dipetik dan kemudian mati, virus akan sukar bertahan. Hal yang sama
diketahui untuk virus dalam jaringan sel hewan, yang akan hidup dengan baik pada
hewan hidup, tetapi akan sukar bertahan jika hewan tersebut mati.
Virus pada umumnya memiliki sifat spesifik
pada inang tertentu (host specific). Artinya, virus yang menyerang hewan
tertentu tidak menyerang manusia dan sebaliknya. Meskipun demikian, beberapa
virus ditemukan bersifat zoonosis, artinya dapat ditularkan dari hewan ke
manusia. Virus menyerang semua makhluk hidup, termasuk manusia, hewan,
tumbuhan, dan bakteri. Ketika menyerang, virus menginjeksikan DNA atau RNA-nya
untuk kemudian diinkorporasikan ke dalam DNA inang. Dalam kondisi tersebut,
metabolisme virus dapat berlangsung.
Sifat penting virus lainnya adalah kemampuannya
untuk bermutasi sehingga sering kali terdapat berbagai serotipe pada satu jenis
virus. Mekanisme ini digunakan oleh virus sebagai sarana pertahanan terhadap
sistem kekebalan manusia atau hewan sehingga kekebalan terhadap virus sukar
dicapai.
0 comments:
Post a Comment